permainan lato-lato berasal dari daerah

2024-05-17


Freepik. Ilustrasi Lato-lato. Lato-lato menjadi permainan yang tengah digandrungi berbagai kalangan, bahkan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Meski kini tengah menjadi tren di Indonesia, namun ternyata permainan itu sudah dimainkan sejak periode 1960-an.

Di luar Indonesia, lato-lato disebut sebagai C lackers, Ker-Bangers, Katto-Katto, dan banyak nama lainnya. Awalnya, lato-lato tidak terbuat dari plastik melainkan kaca yang pada akhirnya akan pecah. Pada awal 1970-an, pabrikan mengubahnya menjadi bola plastik yang digantung di setiap tali.

Latto-latto berkembang ada sejak tahun 1960-an dan digandrungi pada masanya di Amerika Serikat dan Eropa. Desain latto-latto mirip dengan boleadoras, senjata untuk gaucho (koboi Argentina) yang mencoba menangkap guanaco (hewan mirip llama). Mengutip dari laman Quartz, pada awal tahun 1970-an jutaan latto-latto telah terjual di seluruh dunia.

Berasal dari bahasa Bugis. Asal kata latto-latto merupakan sebutan permainan tradisional yang berasal dari bahasa Bugis. Di daerah Makassar sendiri disebut dengan katto-katto dan, sementara di Pulau Jawa disebut dengan etek-tek. 3. Bukan permainan asli Indonesia. Meskipun banyak ditemukan di Indonesia sejak zaman dahulu.

Discovery. Sejarah Lato-Lato yang Sedang Tren, Bukan dari Indonesia. 31 May 23 | 14:00. Sejarah Lato-Lato yang Sedang Tren, Bukan dari Indonesia. Anak sekecamatan pada main semua. ilustrasi latto-latto (commons.wikimedia.org/Fotocollectie Anefo Reportage) Verified. Laili Zain. Share to Facebook Share to Twitter.

Dilansir dari Quartz, permainan lato-lato berasal dari Amerika Serikat. Di negara asalnya permain tersebut bernama clackers, click-clacks, atau knockers. Pada awal '70-an, ratusan pembuat mainan telah menjual jutaan clackers di seluruh dunia.

Siapa yang awalnya menebak bahwa lato-lato ini merupakan permainan tradisional asli Indonesia? Sayangnya, permainan viral satu ini merupakan permainan yang berasal dari Amerika Serikat. Di Negara Paman Sam tersebut, lato-lato dikenal dengan nama click-clacks, clackers, knockers, ker-bangers, atau clankers.

Lato lato adalah permainan tradisional yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan. Permainan ini dimainkan oleh dua orang atau lebih yang saling berhadapan. Lato lato menggunakan bola kecil yang terbuat dari bahan alami, seperti daun pisang yang digulung menjadi bola kecil. Dalam permainan ini, kecepatan dan kecerdasan berpikir sangat dibutuhkan.

Ragam nama. Sejumlah daerah di Indonesia memiliki istilah berbeda dan menjadi kearifan lokal untuk menyebut latto-latto berdasarkan onomatope, merujuk pada bunyi yang dihasilkan pada mainan tersebut dan kebanyakan berciri khas kata reduplikasi.

Permainan lato-lato sebenarnya sudah ada sejak 1970 an hingga 1980 an dan sempat menjadi tren kala itu. Permainan lato-lato ini biasanya dimainkan oleh anak-anak maupun orang dewasa. Lato-lato adalah alat permainan yang terdiri dari dua buah bola kemudian disambungkan melalui tali atau benang nilon.

Peta Situs